5 Pelabuhan di Jakarta yang Terkenal, Beserta Lokasi dan Kegiatannya

Jakarta adalah ibu kota dari Indonesia yang menjadi pusat untuk perekonomian negara. Sebagai pusat ekonomi, pastinya Jakarta juga memiliki sejumlah pelabuhan dan dermaga. Sejumlah pelabuhan di wilayah Jakarta tentunya juga berperan penting untuk perkembangan kota Jakarta.

Beberapa pelabuhan tentunya memiliki sejumlah kegiatan perdagangan di masing-masing pelabuhan, yang memiliki pengaruh untuk pertumbuhan ekonomi dan urbanisasi di Kota Jakarta. Meskipun Pelabuhan di Jakarta lebih terkenal dengan Tanjung Priok yang menjadi pelabuhan terbesar dan tersibuk, namun wilayah Jakarta juga memiliki sejumlah pelabuhan lainnya dengan kegiatan dan memiliki histori atau sejarah dibaliknya masing-masing.

Untuk mengetahui lebih lanjut, berikut beberapa pelabuhan yang berada di wilayah Kota Jakarta.

Baca juga: Daftar 3 Pelabuhan Di Surabaya Yang Perlu Anda Ketahui

Daftar Pelabuhan yang Ada di Jakarta

Jakarta memiliki sejumlah pelabuhan dan dermaga. Jadi, apa saja daftar pelabuhan yang dimiliki oleh Kota Jakarta? Berikut ini 5 daftar nama Pelabuhan yang ada di Jakarta untuk dapat anda ketahui!

1. Pelabuhan Tanjung Priok

Pelabuhan Tanjung Priok adalah salah satu pelabuhan terbesar dan tersibuk di Indonesia, yang berlokasi di Jl. Raya Pelabuhan, Tanjung Priok, Jakarta Utara. Pelabuhan ini menjadi pintu gerbang untuk keluar masuknya barang ekspor impor serta barang dari antar pulau. Tidak hanya itu, pelabuhan ini juga menangani hingga lebih 30% komoditi non migas Indonesia, bahkan 50% dari segala barang yang keluar masuk Indonesia dengan melewati pelabuhan ini. Hal itu yang menjadikan pelabuhan ini sebagai barometer perekonomian Indonesia.

Fasilitasnya yang lengkap dan modern membuat pelabuhan ini mampu terhubung dengan seluruh kota di Indonesia dan dapat melayani kapal-kapal generasi mutakhir langsung ke berbagai pusat perdagangan internasional (direct call). Hal tersebut bertujuan untuk antisipasi percepatan bongkar muat barang.

Untuk diketahui, pelabuhan ini sebelumnya memiliki nama Si Denok Bandarwati yang ada sejak zaman penyebaran agama Hindu. Namun, di akhir abad ke-18 pemerintah kolonial Belanda menjadikan pelabuhan ini sebagai kawasan pelabuhan komersial.

2. Pelabuhan Muara Angke Kaliadem

Pelabuhan yang dikenal dengan Kaliadem ini berlokasi di Jl. Dermaga, Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara atau masih satu lokasi dengan Pelabuhan Perikanan Muara Angke. Pelabuhan Kaliadem Muara Angke ini cukup dikenal oleh masyarakat yang seringkali berlibur ke Kepulauan Seribu.

Lalu lintas pada pelabuhan ini termasuk yang paling ramai digunakan untuk menuju Kepulauan Seribu dan sebaliknya, meskipun juga bisa ditempuh melalui Pelabuhan di Sunda Kelapa dan Dermaga Marina Ancol. Meski begitu, pelabuhan ini masih menjadi pelabuhan terfavorit wisatawan, karena memiliki harga tiket kapal yang lebih murah.

3. Pelabuhan Sunda Kelapa

Pelabuhan Sunda Kelapa adalah salah satu pelabuhan penting di Indonesia yang berlokasi di Penjaringan, Jakarta Utara atau di pesisir Pantai Utara di wilayah Kotamadya Jakarta Utara. Meskipun pelabuhan ini kini sudah tidak seaktif Pelabuhan di Tanjung Priok, namun pelabuhan ini masih sering digunakan untuk perdagangan kapal-kapal pinisi tradisional dari timur Indonesia dan juga melayani lalu lintas perdagangan dalam negeri atau antar pulau.

Luas dari pelabuhan Sunda Kelapa yaitu 59 hektar, dengan area perairan hingga 1.333 hektar, dan panjang pemecah ombak yakni 1.457 meter. Pelabuhan ini dikelola oleh BUMN, yakni PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo.

4. Pelabuhan Marunda

Pelabuhan Marunda berlokasi di kawasan Marunda sebagai pelabuhan multipurpose logistik yang melayani kargo umum, curah cair, dan curah kering, dalam memenuhi kebutuhan logistik dan operasional terminal pada bidang yang bergerak di industri dan energi. Pelabuhan ini juga menjadi pelabuhan yang mendukung kegiatan dari Pelabuhan Internasional Tanjung Priok.
Terminal pelabuhan ini memiliki luas sekitar 6.700 meter persegi yang dilengkapi dengan sejumlah fasilitas, seperti eskalator, lift, ramp, dan sistem e-ticketing.

5. Pelabuhan Muara Angke Perikanan

Pelabuhan Muara Angke Perikanan adalah pelabuhan yang diperuntukkan untuk kapal-kapal nelayan yang menangkap ikan. Selain itu, pelabuhan ini juga menjadi lokasi perdagangan dan pelelangan komoditas perikanan dengan jumlah yang besar. Suplai ikan yang ditangkap oleh kapal nelayan Muara Angke juga dilakukan untuk kegiatan ekspor.

Sebelumnya pada 7 Juli 1970, di era Gubernur DKI Jakarta Ali Sadikin kawasan yang memiliki luas 64 hektar ini hanya sebagai kampung nelayan. Kemudian kawasan ini ditetapkan menjadi pangkalan pendaratan ikan. Kemudian di tahun 1977, pemerintah pusat dan Pemprov DKI Jakarta menjadikan Muara Angke sebagai pusat pelabuhan perikanan tradisional yang terbesar di ibu kota.

Baca juga: Daftar 5 Pelabuhan di Makassar

Demikianlah, 5 pelabuhan di Jakarta yang mempunyai berbagai kegiatan pada masing-masing pelabuhan untuk dapat Anda ketahui. Tentunya, Jakarta juga memiliki beberapa pelabuhan lainnya di luar kelima pelabuhan yang disebutkan.

Pelabuhan tentunya berfungsi dalam memudahkan kapal-kapal pengiriman ekspedisi untuk dapat berlabuh. Jadi, jika Anda ingin mendapat bantuan pengiriman dari jasa ekspedisi, langsung saja pilih Klik Logistics yang memiliki tarif termurah. Yuk, langsung saja hubungi CS Klik Logistics untuk informasi pengiriman selengkapnya!