Salah satu tantangan perusahaan jasa ekspedisi adalah mengirimkan jenis barang berupa Makanan, Minuman, Frozen Food, Cairan Kimia, dan berbagai bahan mudah busuk lainnya. Jenis barang tersebut membutuhkan suhu ruangan dingin yang konstan untuk menjaga bahan-bahan tersebut tidak membusuk selama perjalanan. Maka dari itu, banyak jasa ekspedisi yang masih belum menyediakan layanan pengiriman makanan dan cairan kimia. Namun, hal tersebut kini bukanlah lagi masalah dengan hadirnya Reefer Container.
Reefer Container pada dasarnya adalah sebuah Container yang memiliki sistem pendingin di dalamnya sehingga, barang yang disimpan di dalamnya suhunya dapat terjaga. Untuk penjelasan lebih lanjut mengenai Reefer Container, kami akan lanjut membahasnya di bawah ini. Jadi, tetap baca hingga akhir ya!
Baca Juga: Apa Itu Truk ODOL dan Risiko Apa Saja yang Dapat Ditimbulkan?
Pengertian Reefer Container
Reefer Container adalah jenis Container Kargo yang di instalasi dengan sistem pendingin serta pengatur suhu yang telah dirancang untuk mengangkut barang-barang yang membutuhkan suhu tertentu dan dapat dikendalikan sesuai kebutuhan suhu dan kelembaban yang dibutuhkan barang selama perjalanan pengiriman.
Cara Kerja Reefer Container
Container Pendingin ini beroperasi dengan sistem pendingin yang telah terintegrasi di dalamnya. Container ini memiliki mesin pendingin yang terletak pada salah satu bagian ujungnya. Apabila sudah terhubung dengan daya listrik, maka suhu ruangan container akan menjadi dingin, produk ataupun barang yang sering disimpan disini adalah Bahan Makanan, Obat-Obatan, Makanan Beku, Cairan Kimia, dan bahan mudah busuk.
Mesin Pendingin pada Reefer Container biasanya dilengkapi dengan teknologi kompresor dan evaporator. Suhu yang diinginkan dapat diprogram dan diawasi melalui kontrol suhu yang ada di dalamnya.
Manfaat Reefer Container
Sebuah Reefer Container memiliki peran yang penting dalam memperlancar bisnis ekspor dan impor, pasalnya memungkinkan produk-produk segar dan mudah busuk untuk dikirimkan ke pasar luar negeri dengan aman dan efektif.
Penggunaan Reefer Container ini juga dapat membantu Forwarding, eksportir, maupun importir dalam pemenuhan persyaratan keamanan pangan dan farmasi yang cukup ketat di negara lain. Sehingga perusahaan dapat melakukan ekspor produk berkualitas tinggi ke pangsa pasar global.
Contoh produk yang sering diangkut menggunakan Reefer Container adalah daging, ikan, buah-buahan, minuman dingin, sayuran, minuman dingin, dan produk-produk obat.
Kelebihan Reefer Container
Berikut kami jelaskan kelebihan dari Reefer Container, diantaranya:
- Memperlama masa simpan barang dengan menjaga suhu dan kelembaban yang sesuai selama perjalanan.
- Mampu mempertahankan kualitas dan kesegaran produk.
- Meningkatkan keamanan cairan kimia dan obat-obatan lainnya selama pengiriman.
- Efisiensi pengiriman meningkat dengan memungkinkan pengiriman langsung ke pelabuhan tujuan tanpa perlu transisi di fasilitas penyimpanan barang yang mahal.
- Produktivitas pengiriman meningkat dengan memungkinkannya pengiriman banyak produk dengan kebutuhan yang khusus dengan waktu yang lebih cepat.
Kekurangan Reefer Container
Berikut kami berikan beberapa kelemahan yang dimiliki oleh Reefer Container, diantaranya:
- Apabila terjadi kegagalan dalam sistem pendingin, maka akan menyebabkan produk menjadi membusuk ataupun kadaluarsa.
- Kondensasi dan kerak es yang bertumpuk dapat menyebabkan kerusakan pada mesin pendingin ataupun produk.
- Jika terjadi kerusakan pada isolasi termal, maka dapat menyebabkan suhu bocor dan lembab yang berlebih.
- Gangguan yang terjadi pada pengatur suhu dan kelembaban, dapat memberikan perubahan suhu yang sangat signifikan pada kontainer.
- Kehilangan daya listrik secara tiba-tiba dapat mengakibatkan kegagalan listrik.
Baca Juga: Apa Itu Truk Wing Box? Inilah Jenis, Ukuran, dan Kapasitasnya
Demikianlah penjelasan kami mengenai Reefer Container lengkap dengan pengertian, manfaat, kelebihan dan kekurangannya. Semoga artikel dari kami kali ini dapat menambah pengetahuan Anda mengenai dunia Ekspedisi.